Mesin las nanodetik adalah perangkat yang menggunakan laser pulsa nanodetik untuk pengelasan. Dibandingkan dengan mesin las laser tradisional, mesin las nanodetik memiliki lebar pulsa yang lebih pendek dan daya puncak yang lebih tinggi, sehingga memungkinkan proses pengelasan yang lebih cepat dan akurat. Mesin las nanodetik cocok untuk mengelas berbagai material logam, termasuk baja tahan karat, paduan aluminium, paduan tembaga, paduan titanium, dll. Mesin ini memiliki beragam aplikasi di berbagai bidang seperti manufaktur otomotif, elektronik, dan permesinan presisi.

Prinsip kerja mesin las nanosecond adalah memanaskan material hingga meleleh atau menguap dalam waktu yang sangat singkat melalui pulsa laser berenergi tinggi, kemudian mendinginkannya dan memadatkannya dengan cepat untuk membentuk sambungan las. Karena lebar pulsa yang sangat pendek dan area yang terkena panas yang kecil, tegangan termal dan deformasi yang dihasilkan selama proses pengelasan juga kecil, sehingga meningkatkan kualitas dan akurasi pengelasan.

Selain itu, mesin las nanosecond juga dapat diintegrasikan dengan peralatan otomasi dan jalur produksi lainnya untuk mencapai produksi pengelasan otomatis, meningkatkan efisiensi produksi, dan kualitas produk.

Parameter proses mesin las nanosecond terutama mencakup aspek-aspek berikut:

1. Lebar pulsa: Lebar pulsa mesin las nanodetik biasanya berkisar antara beberapa nanodetik hingga puluhan nanodetik. Ketika lebar pulsa kurang dari 10 nanodetik, proses pemanasan dan pendinginan yang sangat cepat dapat tercapai, sehingga menghindari pembentukan zona terpengaruh panas (HAZ).

2. Energi pulsa: Ini mengacu pada jumlah energi yang ditransmisikan oleh setiap pulsa. Untuk komponen dengan material dan ukuran yang berbeda, energi pulsa yang berbeda perlu dipilih untuk mencapai hasil pengelasan yang optimal.

3. Diameter sambungan solder: Diameter sambungan solder mengacu pada ukuran sambungan solder yang terbentuk dalam satu siklus pulsa. Diameter sambungan solder dapat disesuaikan dengan mengendalikan lebar pulsa dan energi pulsa.

Selain itu, parameter mesin las nanosecond juga mencakup panjang gelombang laser, daya keluaran laser, rentang penyesuaian daya, fluktuasi energi, rentang penyesuaian frekuensi, dan sebagainya. Sebagai contoh, beberapa mesin las nanosecond memiliki panjang gelombang laser 1064nm, daya keluaran laser maksimum 70W, rentang penyesuaian daya 1-100%, fluktuasi energi

Pengelasan telinga baterai, pengelasan motor telepon seluler, pengelasan pegas antena, pengelasan motor kamera, dll.